ilustrasi.
PATI- Seorang warga Desa Grogolan, Kecamatan
Dukuhseti, Pati, Subandi (42) menjadi korban pembegalan di Jalan Tayu-Juwana,
Desa Margomulyo, Kecamatan Margoyoso, Pati, Kamis (3/3/2016) lalu.
Uang sebesar Rp 35 juta dan emas lempengan seberat
550 gram senilai Rp 130 juta pun raib digondol begal yang beraksi menggunakan
sepeda motor bebek bermerek Yamaha Jupiter.
"Saat itu, saya mengendarai motor skutik merek
Honda Beat. Sesampainya di Margomulyo, tiba-tiba ada sepeda motor yang menyalip
dan menghadang saya. Kedua orang di sepeda motor tersebut menedang saya hingga
jatuh," terang Subandi, Minggu (6/3/2016).
Subandi merupakan seorang pedagang emas. Saat
dibegal, ia berniat menjual emas ke Toko Emas Sinar Budi di komplek ke Pasar
Sekarjalak, Kecamatan Margoyoso.
Kejadian, kata dia, berlangsung sekitar pukul 11.00
wib. Kedua pelaku berboncengan menggunakan sepeda motor jenis Yamaha Jupiter.
Subandi sempat dipukul berkali-kali menggunakan
bongkahan batu oleh pelaku. Ia pun menderita luka memar di bagian wajah dan
bibirnya robek.
Sedangkan, kerugian materil akibat perampokan
tersebut ditaksir mencapi Rp 165 juta.
Subandi ditolong warga yang berada di sekitar lokasi
kejadian dan dibawa ke RSI Margoyoso untuk mendapatkan perawatan.
Selanjutnya, ia memberitahukan temannya yang sesama
pedagang emas bernama Rif'an (25) untuk melapor ke pihak berwajib.
Mendapatkan laporan kejadian pencurian dengan
kekerasan (curas) itu, petugas dari Polres Pati segera mendatangi lokasi untuk
melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kasat Reskrim Polres Pati, AKP Agung Setyo,
mengatakan saat beraksi, pelaku diduga lebih dari dua orang. Mengetahui korban
tak berdaya karena ditendang pelaku saat berkendara motor, pelaku langsung
mengambil tas berisi uang dan emas lempengan yang ada di dalam jaket korban.
"Setelah itu, tas tersebut diberikan ke
pengendara lain yang telah bersiap didekatnya kemudian membawanya kabur.
Sedangkan dua pelaku yang mengambil tas korban tadi menghajar korban dengan
batu yang ada di TKP," kata Agung.
Hingga kini, pihaknya masih melakukan upaya
pengejaran terhadap para pelaku yang saat itu melarikan diri ke arah Juwana.
(*)
ADS HERE !!!